Tips Mengembangkan Kecerdasan Emosional Pada Anak

Sangat penting bagi orang tua untuk selalu mengajarkan prilaku yang mencerminkan kecerdasan emosional anak, beberapa langkah yang bisa ibu lakukan adalah dengan selalu bertanya atas apa yang dirasakan oleh anak serta berusaha menjelaskannya dengan baik.

Setiap orang yang menikah tentunya akan merasa bahagia apalagi jika buah dari pernikahannya itu dikaruniai seorang anak, kebahagiaan itu akan lebih bertambah saat sang anak menunjukan perkembangannya sesuai dengan usianya, baik itu perkembangan secara fisiknya maupun tingkat kecerdasannya. Sejak lahir anak memang sudah membawa kecerdasan secara emosi yakni mampu mengekspresikan keinginannya, contoh kecilnya saja, bayi yang baru lahir tentu belum bisa mengungkapkan keinginannya secara langsung namun secara emosi ia mampu, seperti bayi lapar ia akan mengekspresikan keinginannya dengan menangis. Beranjak besar, anak pun akan semakin mampu menunjukan atau mengungkapkan apa yang diinginkan hanya saja tidak hanya itu hal yang berhubungan dengan kecerdasan emosional.

Ada hal lain yang berhubungan dengan kecerdasan seacara emosi yakni ekspresi anak yang memang anak hanya tahu cara mengekpresikannya saja tanpa tahu namanya, misalnya saja saat anak tertawa saat dikasih mainan sama ayahnya, lalu bunda berusaha menjelaskan jika anak bahagia karena telah mendapatkan hadiah. Contoh lain yakni ketika sang anak terlihat cemberut, bunda bisa bertanya mengapa cemberut apakah karena tidak dibelikan mainan, dengan semakin banyak bertanya mengenai apa yang dirasakan anak maka semakin meningkat kecerdasan emosional anak. Ada beberapa tips untuk melatih kecerdasan emosi anak yaitu.

Mengajak anak untuk bermain gambar dengan selalu menunjukan berbagai gambar yang memiliki gambar ekspresi wajah, misalnya gambar kartun dengan ekspresi sedih, gembira, takut dan lain sebagainya, kemudian ibu bertanya pernahkah ade merasakan hal yang sma seperti pada gambar, lalu kapan kejadiannya.

Mendorong anak untuk membuka diri dalam artian berterus terang atas apa yang telah dialami selama disekolahnya, jika memang anak kurang suka menceritakannya dorong anak untuk mau bercerita masalahnya dengan cara selalu sering bertanya dan berusaha berempati pada masalahnya.

Dua hal di atas adalah hanya beberapa bagian yang bisa ibu lakukan dalam meningkatkan kecerdasan emosional.