Metode Menghitung Usia Kehamilan
Untuk dapat menentukan usia kehamilan tentunya ada banyak cara yang bisa kita lakukan. Salah satunya yaitu dengan cara metode alamiah ataupun tradisional setelah dengan cara menggunakan teknologi yang sangat canggih sekali. Memprediksi usia kehamilan tentu saja tidak boleh sembarangan, banyak sekali rumus dan juga analisa yang sangat kuat sekali untuk dapat menentukan usia kehamilan. Untuk wanita yang baru pertama kali mengandung tentu saja akan merasa kesulitan ataupun kebingungan untuk menghitung usia kehamilan yang memang sedang dialaminya.
Namun sekarang ini banyak sekali cara yang bisa kita lakukan untuk dapat mengetahui usia kandungan secara akurat dan juga praktis. Berikut ini adalah metode untuk dapat menghitung usia kandungan. Yang pertama yaitu dengan cara menggunakan USG. Kecanggihan teknologi tentu saja sangat bermanfaat sekali dan bisa dimanfaatkan dengan sangat baik sekali. Salah satunya sebagai alat untuk dapat mengukur usia kandungan. Dengan menggunakan USG kita dapat melihat secara langsung perkembangan janin di dalam perut ibu, dari gerakan, jenis kelamin, pertumbuhan dan juga kesehatan pada bayi dengan menggunakan teknologi 3D ataupun 4D. Kita dapat melihat secara jelas bentuk anatomi bayi.
Yang kedua yaitu dengan menggunakan metode HPHT ataupun hari pertama haid terakhir. Contohnya yaitu hari ini adalah tanggal 10 Maret tahun 2017, HPHT kita 10 Februari 2017 maka usia kehamilan kita saat ini yaitu 4 Minggu 1 bulan. Dengan cara menggunakan cara fundus uteri, yaitu dengan cara perubahan yang sangat tinggi sekali terhadap rahim ataupun disebut dengan metode palpasi dan kita harus ditangani oleh dokter yang ahli. Kita juga dapat menggunakan tali pita untuk dapat mengukur lingkaran perut kita dan hasilnya bisa kita bandingkan dengan patokan standar fundus diure. Yang keempat yaitu mengidentifikasi usia kandungan dengan cara gerakan janin. Hal ini akan dirasakan pada wanita yang baru pertama kali merasakan kehamilan ataupun yang disebut dengan nulipara pada usia kehamilan 19 sampai 21 minggu.
Sedangkan wanita yang telah mengalami kehamilan satu ataupun dua kali lebih disebut dengan multipara yang biasanya gerakan akan terjadi pada usia 17 sampai 19 Minggu. Itulah beberapa cara untuk dapat mengetahui usia kandungan. Adapun untuk dapat mengetahui tingkat akurasi data yang lebih spesifik, kita juga dapat secara langsung untuk memeriksakannya terhadap dokter ahli ataupun bidan. Metode untuk dapat menghitung usia kehamilan tersebut hanyalah sebuah perkiraan yang terpenting itu kita harus menjaga kondisi kehamilan setiap bulannya dengan cara berkonsultasi secara langsung terhadap dokter.