Biaya Asuransi Sangat Bervariasi
Setiap orang pasti memiliki benda atau orang yang dianggap spesial bahkan berharga bagi kehidupannya. Dan kita akan rela melakukan apapun supaya tidak terjadi hal yang buruk menimpa benda atau orang yang kita sayangi, tetapi dalam menjaga hal tersebut kita memiliki banyak keterbatasan, sehingga tidak bisa menjaganya secara terus menerus selama 24 jam non stop.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut banyak orang yang menggunakan jasa asuransi sebagai media untuk memproteksi atau melindungi benda dan orang yang kita sayangi. Karena begitu banyaknya perusahaan yang menawarkan jasa layanan tersebut, sehingga kebanyakan orang mencari perusahaan mana yang menyediakan layanan secara maksimal tetapi biaya asuransi yang diberikan sangat murah dan terjangkau.
Biasanya setelah kita mendapatkan perusahaan yang sesuai dengan keinginan, kita tidak akan merasa ragu lagi untuk mengasuransikan benda yang kita anggap berharga, seperti kendaraan, rumah, asset penting, diri kita dan keluarga. Semua barang berharga yang kita daftarkan kepada pihak asuransi tidak gratis begitu saja, tetapi kita juga dikenai tanggung jawab untuk membayar biaya asuransi dalam bentuk premi yang jumlahnya tergantung kepada perjanjian yang telah disepakati kedua belah pihak sebelumnya. Besar kecilnya biaya yang harus kita keluarkan kepada pihak asuransi, bisa dipengaruhi oleh beberapa hal, diantaranya :
Jenis pekerjaan, karena setiap orang memiliki jenis pekerjaan yang berbeda, sehingga penghasilan ataupun resiko yang didapat pun berbeda. Biasanya yang memiliki resiko dan penghasilan tinggi akan mengeluarkan biaya jauh lebih tinggi dibandingkan dengan yang harus dikeluarkan oleh orang yang memiliki penghasilan dan resiko rendah.
Barang atau asset yang diasuransikan, semakin berharganya nilai barang atau asset yang diasuransikan semakin besar juga biaya yang akan dikeluarkan.
Lamanya waktu, biasanya pihak asuransi menyediakan beberapa pilihan waktu yang bisa kita ambil. Semakin lama waktu yang dipilih oleh kita, semakin besar juga biaya yang harus dikeluarkan.
Kondisi barang atau asset, pihak asuransi akan menerapkan biaya yang cukup tinggi, jika kondisi barang atau asset yang kita daftarkan masih dalam keadaan bagus, begitu juga sebaliknya, jika kondisi barang atau asset yang kita daftarkan kondisinya kurang baik, maka biaya asuransi yang dikenakan pun tidak terlalu tinggi.