Khasiat Buah Apel untuk Kesehatan
Buah apel merupakan buah dengan nama latin
malus domestica dan pertama kali ditanam di wilayah Asia Tengah. Akan tetapi
untuk saat ini sudah menyebar luas di berbagai pelosok dunia, termasuk di
Indonesia. jadi, Anda dapat dengan mudah menjumpai buah yang satu ini mulai
dari toko buah serta supermarket. Apel ini sendiri memiliki beberapa jenis
seperti merah, kuning dan hijau. Karena buah yang satu ini mengandung banyak
nutrisi baik bagi tubuh, tidak heran jika apel juga digunakan untuk bahan utama
dari obat-obat tradisional.
Kandungan nutrisi dalam buah apel
Bicara mengenai kandungan nutrisi dalam buah
apel, berikut merupakan kandungan yang ada dalam buah apel:
- Kalori (kal): 58 gram.
- Protein: 03 gram.
- Lemak: 04 gram.
- Air: 84,1 gram.
- Vitamin A: 90 gram.
- Vitamin C: 5 gram.
- Zat Besi: 0,3 gram.
- Kalsium: 6 gram.
Buah apel membantu mengurangi resiko penyakit
kanker
Buah apel digunakan sebagai obat obat-obat alami tradisional karena
kandungan senyawa fenol atau bersifat sebagai antioksidan. Kandungan tersebut
sangat berguna untuk mencegah penyakit kanker seperti halnya kanker prostat,
kanker usus besar serta kanker paru-paru. Senyawa yang terdapat di buah apel
tersebut merupakan epikatekin, kuersetin serta prosianidin. Oleh karena itu,
jika memang Anda ingin terbebas dari ancaman penyakit kanker lebih baik
konsumsi apel segar secara teratur. Hal ini dipercaya mampu mengurangi ancaman
kanker yang saat ini menjadi momok menakutkan untuk semua orang di berbagai
usia.
Mencegah darah tinggi dan penyakit jantung
Dengan rutin mengonsumsi buah apel, maka dapat
membantu mengurangi resiko terkena penyakit jantung. Hal ini dikarenakan buah
apel mampu mencegah kelebihan kolesterol yang ada pada tubuh. Selain itu,
berbagai obat-obat tradisional
dengan kandungan ekstrak buah apel juga dipercaya dapat mengatasi darah tinggi.
Sama halnya seperti penyakit jantung, kemampuan ekstrak apel mencegah kelebihan
kolesterol di dalam tubuh juga sangat bermanfaat mengatasi darah tinggi. Karena
seperti yang sudah diketahui, masalah darah tinggi akan semakin parah akibat kolesterol
berlebih.
Tidak ada komentar: